A-Dolcezza

Fans Arsenal yang tergabung dalam The Arsenal Supporters Trust (AST) menegaskan jika mereka tak akan menjual saham mereka kepada calon pemilik baru klub, Stan Kroenke.

Kroenke kian mendekati pengambilalihan klub secara penuh setelah ia mengamankan 62,89% saham di klub dan pengusaha asal Amerika itu sekarang diharuskan melakukan penawaran wajib untuk jumlah modal yang tersisa.

Para petinggi Arsenal telah menganjurkan pada pemegang saham untuk menerima tawaran itu, yang dihargai 11.750 pound per lembar saham, namun AST berkeras tak akan menyerahkan keterlibatan mereka dalam struktur kepemilikan klub.

Mereka juga menyebut jika pengusaha asal Rusia, Alisher Usmanov pun berencana mempertahankan 27% kepemilikan sahamnya.

Namun jika Usmanov memutuskan untuk menjual sahamnya dan kepemilikan Kroenke melebihi 90%, maka itu memicu penjualan wajib dari sisa saham lainnya dan itu artinya AST tak punya pilihan selain melepas saham mereka – situasi yang pernah terjadi di Manchester United ketika keluarga Glazers mengambil alih kepemilikan klub.

Juru bicara AST mengatakan, “Arsenal terlalu penting untuk dimiliki oleh satu pribadi saja. AST ingin bekerja sama dengan Kroenke untuk mempertahankan agar suporter Arsenal terlibat dalam struktur kepemilikan klub.”

“AST dan Arsenal Fanshare tak akan menjual saham mereka dan mendesak semua suporter untuk menolak tawaran itu.”

AST mengaku jika mereka tak menentang pengambilalihan Kroenke namun dukungan mereka bergantung pada ada tidaknya keterlibatan fans dalam kepemilikan klub dan suporter merasa lega saat Kroenke menyebut jika pengambilalihan yang ia ajukan tak akan didanai oleh utang.

Petinggi AST sudah bertemu dengan chief executive klub, Ivan Gazidis dan mereka mendapat jaminan bahwa Kroenke pun memahami pentingnya kepemilikan saham suporter di tubuh klub.

Categories:

Leave a Reply